Minggu, 29 September 2013

PENYEBAB KEMISKINAN



 PENYEBAB KEMISKINAN
Prof.Sutandyo Wigjosoebroto.MPA (2005:8) mengatakan faktor yang melatarbelakangi, akar penyebab kemiskinan dapat dibedakan menjadi dua katagori:
Pertama, kemiskinan alamiah, yakni kemiskinan yang timbul sebagai akibat sumber-sumber daya yang langka jumlahnya dan atau karena tingkat perkembangan teknomogi yang sangat rendah. Artinya faktor-faktor yang menyebabkan suatun kekaya masyarakat menjadi miskin adalah secara alami memang ada, dan bukan bahwa akan ada kelompok atau individu di dalam masyarakat tersebut yang lebih miskin dari yang lain. Mungkin saja dalam keadaan kemskinan alamiah tersebut akan terdapat perbedaan-perbedaan kekayaan, tetapi dampak perbedaan tesebut akan diperlunak atau dieleminasi oleh adanya pranata-pranata tradisional, seperti pola hubungannya patron client, jiwa gotong royng, dan sejenisnya yang fungsional untuk meredam kemungkinan timbulnya kecemburuan social.
Kedua, kemiskinan buatan, yakni kemiskinan yang terjadi karena struktur sosial yang ada membuat anggota atau kelompok masyarakat tidak mengusai sarana ekonomi dan fasilitas-fasilitas anggota masyarakat dari kemiskinan. Kemiskinan buatan dalam banyak hal terjadi bukan karena seorang individu atau anggota keluarga malas bekerja atau karena mereka terus menerus sakit. Berbeda dengan perpeksif modernisasi ang cenderung memvonis kemiskinan bersumber dari lemahnya etos keja, tidak dimlikinya etika wirausaha atau karena budaya yang tidak terbiasa dengan kerja keras. Kemiskinan buatan dalam perbincangan di kalangan ilmuawan social acap kali diidentikkan dengan pengertian kemiskinan structural. Yang dimaksud dengan kemiskinan structural adalah kemiskinan yang diderita oleh suatu golongan masyarakat, karena struktur masyarakat itu tidak dapat ikut menggunakan sumber-smber pendapatkan yang sebenanta tersedia bagi mereka.

Menurut Tansey dan Ziegley, 1991 dalam kemiskinan dan keberfungsian sosial (2003:8)  kemiskinan mempunyai tiga penyebab prinsip yaitu:
a.     Human capital deficiencies, definisi modal sosial manusia berati rendahnya kualitas sumberdaya manusia, seperti rendahnya pengetahuan dan ketrampilan sehingga menyebabkan mendapatkan pekerjaan yang rendah pendapatannya dan rendahnya daya beli.
b.  Insufficient deman for labor, yakni rendahnya permintaan akan tenaga kerja sehingga meningkatkanpengangguran, pengangguran menyebabkan orang tidak memiliki pendapatan, daya beli rendah, akhirnya tidak dapat memenuhi kebutuhan dasar.
c.     Diskrimination, adanya perlakuan berbeda terhadap golongan tertentu terutama dalam aksesibilitas terhadap sumberdaya-sumberdaya dan adanya dominasi pihak tertentu terhadap sumberdaya tersebut.

Selanjutnya BKPK dan Lembaga penelitian SMERU, 2001 dalam kemiskinan dan keberfungsian sosial (2003:8-9) mengidentifikasikan penyebab kemiskinan sebagai berikut:
a.  Keterbatasan pendapatan, modal dan sarana untuk memenuhi kebutuhan dasar termasuk (modal sumber daya manusia, misalnya pendidikan formal, ketrampilan dan kesehatan yang memadai. Modal produksi, misalnya tahan akan akses terhadap kredit. Modal sosial, misalnya jaringan sosial dan akses terhadap kebijakan dan keputusan politik. Sarana fisik, misalnya akses terhadap prasarana dasar jalan, listrik dan air bersih, termasuk hidup di daerah yang terpencil).
b.     Kerentanan dan ketidakmampuan menghadapi goncangan-goncanagn karena krisis ekonomi. kegagalan panen karena hama, banjir dan politik, kehilangan pekerjaan (PHK), konflik sosial dan politik, korban kekerasan sosial dan rumah tangga, bencana alam (longsor, gempa bumi, perubahan iklim global) dan musibah (jatuh sakit, kebakaran, keracunan atau ternak terserang wabah penyakit)
c.      Tidak adanya suara yang mewakili dan terpuruk dalam ketidakberdayaan di dalam instutusi negara dan masyarakat karena tidak ada kepastian hukum, tidak ada perlindungan dari kehajatan, kesewenang-wenangan aparat, ancaman dan intimidasi, kebijakan publik yang peka dan tidak mendukung upaya penanggulangan kemiskinan dan rendahnya posisi tawar menawar masyarakat miskin.

Menurut bank Dunia (2003) penyebab dasar kemiskinan adalah sebagai berikut ::
“(1) kegagalan kepemilikan terutama tanah dan modal, (2) terbatasnya ketersediaan bahan kebutuhan dasar, sarana dan prasarana, (3) kebijakan pembagunan yang bias perkotaan dengan bias sektor, (4) adanya perbedaan kesempatan diantara anggota masyaakat dan sistem yang kurang mendukung, (5) adanya perbedaan sumber daya manusia dan perbedaan antara sektor ekonomi (ekonomi tradisional versus ekonomi modern), (6) rendahnya produktivitas dan tingkat pembentukan modal dalam masyarakat, (7) budaya hidup yang dikaitkan dengan kemampuan seseorang pengelola sumber daya alam dan lingkungan, (8) tidak adanya pemerintahan yang bersih dan baik (good govermence), (9) pengelolaan sumber daya alam yang berlebihan dan tidak berlebihan dan tidak berwawasan lingkungan”.

Tidaklah  mudah mencari penyebab kemiskinan yang bisa diterima secara umum. Ada empat faktor penyebab kemiskinan (Darwin, 2005) yaitu :
Pertama, faktor budaya (cultural factor), dimana kemiskinan itu dari dalam diri orang atau masyarakat miskin sendiri. Orang menjadi miskin karena jebakan budayanya sendiri yang kemudian diwariskan secara turun-temurun. Kedua, faktor struktural (structural factor), orang atau kelompok masyarakat miskin lebih disebabkan karena berbagai kebijakan negara yang bukan saja tidak menguntungkan melainkan juga menjadikan mereka dimiskinkan. Ketiga, faktor alam (natural factors). Yaitu kondisi alam yang tandus dan tidak memiliki sumber alam yang dapat dimanfaatkan secara ekonomi, serta keterisolasian wilayah pemukiman penduduk; sering terjadi bencana alam seperti tanah longsor, gempa bumi dan wabah penyakit baik yang menyerang manusia maupun sumber mata pencaharian penduduk (seperti menyerang hewan ternak dan tanaman penduduk). Kondisi kemiskinan seperti ini menurut Kartasasmita (1997 : 235) disebut sebagai “Persisten Poverty” yaitu kemiskinan yang telah kronis atau turun temurun. Daerah seperti ini pada umumnya merupakan daerah yang kritis sumber daya alamnya atau daerah yang terisolir. Keempat, konflik sosial politik atau perang. Adalah kenyataan bahwa konflik sosial dan politik yang terjadi di tanah air beberapa tahun terakhir ini, menjadi salah satu faktor penyebab munculnya kemiskinan.

Pendapat dari Baswir, 1997 : 21). Munculnya kemiskinan struktural disebabkan karena adanya upaya menanggulangi kemiskinan natural, yaitu dengan direncanakan bermacam-macam program dan kebijakan. Namun karena pelaksanaannya tidak seimbang, pemilikan sumber daya tidak merata, kesempatan yang tidak sama menyebabkan keikutsertaan masyarakat menjadi tidak merata pula, sehingga menimbulkan struktur masyarakat yang timpang.
 Menurut Kartasasmita (1997 : 236) hal ini disebut “accidental poverty”, yaitu kemiskinan karena dampak dari suatu kebijaksanaan tertentu yang menyebabkan menurunnya tingkat kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu menurut Bank Dunia (2003) penyebab dasar kemiskinan adalah :
  • Kegagalan kepemilikan terutama tanah dan modal
  • Terbatasnya ketersediaan bahan kebutuhan dasar, sarana dan prasarana.
  • Kebijakan pembangunan yang bias perkotaan dan bias sektor.
  • Adanya perbedaan kesempatan di anatar anggota masyarakat dan sistem yang kurang mendukung
  • Adanya perbedaan Sumber Daya Manusia dan perbedaan antara sektor   ekonomi (ekonomi tradisional versus ekonomi modern)
  • Rendahnya produktivitas dan tingkat pembentukan modal dalam masyarakat
  • Biaya hidup yang dikaitkan dengan kemampuan seseorang mengelola sumber daya alam dan lingkungannya
  • Tidak adanya tata pemerintahan yang bersih dan baik (good governance)
  •  Pengelolaan Sumber Daya Alam yang berlebihan dan tidak berwawasan lingkungan.

3 komentar:

  1. mi, buku pak edi suharto judulnya apa ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. selamat sore ..maaf baru balas...klo tidak salah " kemiskinan dan jaringan sosial dan bisa di dapatkan di kampus atau palasari ...met beraktivitas ya..

      Hapus
    2. selamat malam nay...jika kesulitan cari bukunya...maka kamu bisa tulis di daftar pustaka diposting dari mahaneni.blogspot.com pada tgl.....(jika kamu hanya membaca or mengcopy saja... tidak di cetak buat lampiran) tetapi jika jika kamu cetak dan buat lampiran tugas maka kamu tulis di daftar pustaka diretrievert pada tanggal..... dari mahaneni.blogspot.com lalu judulnya

      Hapus