Minggu, 13 April 2014

WANITA BEKERJA


1.      Pengertian Wanita bekerja
            Menurut Moore (dalam Ratna,1997) definisi tentang kerja sering kali tidak hanya menyangkut apa yang dilakukan seseorang, tetapi juga menyangkut kondisi yang melatarbelakangi kerja tersebut,serta penilaian social yang diberikan terhadap pekerjaan tersebut.
            Corsini (2002) bekerja dalam berbagai kegiatan psikologi mengacu pada tingkah laku manusia yang memiliki tujuan, displin dan terstruktur dalam tugas dan wanktu. Memerlukan kemampuan fisik dan mental serta lebih merupakan suatu kegiatan dari pada sukarela.
            Menurut Omas (1990) wanita bekerja adalah mereka yang hasil karyanya akan mendapat imbalan yang meskipun imbalan tak langsung diterimanya.
            Menurut Beneria, wanita yang bekerja adalah wanita yang menjalankan peran produktifnya (dalam Rini, 2002). Wanita memiliki dua kategori peran, yaitu peranan reproduktif dan peranan produktif. Peranan reproduktif mencakup peranan reproduksi biologis (pelahiran), sedangkan peranan produktif adalah peranan dalam bekerja yang menghasilkan sesuatu yang bernilai ekonomis (economically actives).
            Suryadi (dalam Anogarap,2001) mengartikan wanita bekerja sebagai wanita yang bekerja untuk menghasilkan uang atau lebih cenderung pada pemanfaatan kemampuan jiwa atau karena adanya suatu peraturan sehingga memperoleh kemajuan dan perkembangan dalam pekerjaan, jabatan dll.
2.      Motif Wanita Bekerja
            Menurut Dahri (1992: 31), motif yang mendasari wanita untuk bekerja di luar rumah adalah :
      1.  Motif Ekonomi. Seorang wanita yang karena penghasilan orang tua atau suaminya tidak mencukupi dan terpaksa turut bekerja.
      2. Motif sebagai Alternatif. Seorang wanita yang bekerja bukan semata-mata karena uang, karena penghasilan suaminya sudah cukup untuk menghidupi keluarganya
            Menurut Europa foundation for the improvement of lifing and  working conditions (dalam Syalim & Wibowo, 1993) menjelaskan bahwa pekerja dapat dibedakan berdasarkan statusnya :
      1. Pekerja Tetap adalah pekerja yang bekerja pada satu perusahaan saja
      2. Pekerja Tidak tetap (freelance) adalah pekerja lepas yang bisa bekerja pada lebih dari satu perusahaan
      3. Pekerja Penuh (Full Time) adalah pekerja yang bekerja secara penuh dalam perusahaan
      4. Pekerja Paruh Waktu ( Part Time) adalah pekerja yang tidak bekerja secara penuh pada perusahaan. Pekerja paruh waktu tidak bekerja full selama waktu operasi perusahaan dan mempunyai jam kerja lebih sedikit dari pada pekerja full time.
Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa wanita bekerja adalah wanita yang menjalankan peran produktifnya untuk menghasilkan suatu karya dan hasil karnya akan di berikan imbalan atau upah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar