INDIKATOR
KEMISKINAN YANG DIGUNAKAN OLEH BKKBN ADALAH SEBAGAI BERIKUT:
1. Keluarga Sejahtera I
a. Pada umumnya anggota keluarga makan
dua kali sehari atau lebih?
b. Anggota keluarga memiliki pakaian
yang berbeda untuk di rumah, bekerja/sekolah dan bepergian?
c. Rumah yang ditempati keluarga mempunyai atap, lantai dan dinding yang baik?
d. Bila ada anggota keluarga sakit
dibawa ke sarana kesehatan?
e. Semua anak usia 7 – 15 tahun dalam keluarga bersekolah?
2. Keluarga Sejahtera Tahap II
a. Pada umumnya anggota keluarga melaksanakan
ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing?
b. Paling kurang sekali seminggu seluruh anggota keluarga makan daging/ikan/telur?
c. Seluruh anggota keluarga memperoleh paling kurang satu stel pakaian baru dalam setahun?
d. Luas lantai rumah paling kurang 8m2 untuk setiap penghuni rumah?
e. Tiga bulan terakhir keluarga dalam keadaan
sehat sehingga dapat melaksanakan tugas/fungsi masing-masing?
f.
Ada seorang atau lebih anggota
keluarga yang bekerja untuk memperoleh
penghasilan?
g. Seluruh anggota keluarga usia 10
– 60 tahun bisa baca tulisan latin?
3. Keluarga Sejahtera Tahap III
a. Keluarga berupaya meningkatkan
pengetahuan agama?
b. Sebagian penghasilan keluarga ditabung
dalam bentuk uang ataupun barang?
c. Kebiasaan keluarga makan bersama
paling kurang seminggu sekali dimanfaatkan untuk berkomunikasi?
d. Keluarga ikut dalam kegiatan
masyarakat di lingkungan tempat tinggal?
e. Keluarga memperoleh informasi dari
surat kabar/majalah/radio/tv?
4. Keluarga Sejahtera Tahap III Plus
a. Keluarga secara teratur dengan
sukarela memberikan sumbangan materiil untuk kegiatan sosial?
b. Ada anggota keluarga yang aktif
sebagai pengurus perkumpulan sosia/yayasan/institusi masyarakat?
ADA INDIKATOR TAMBAHAN (TIDAK BERLAKU UNTUK MENENTUKAN
TAHAPAN KS) YAKNI:
1. Keluarga memperoleh sumber air
minum dari air kemasan/ledeng/pompa/sumur
atau mata air terlindung?
2. Keluarga memiliki jamban sendiri
untuk buang air besar?
3. Keluarga menggunakan kompor
gas/kompor listrik untuk memasak sehari-hari?
4. Keluarga menggunakan listrik
sebagai sumber penerangan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar